Responsive Banner design

sdfsdcvs

xcvxcvxcvxcv

Team Techno Surabaya


Desain Jersey Team Techno Surabaya , Team Techno sendiri merupakan perkumpulan atau komunitas dari pecinta game Vainglory” ( Super Evil Megacorp )  .

Game Vainglory adalah game yang tengah populer di kalangan anak muda di Indonesia maupun di negara luar karena tapilan visual game nya yang terbilang cukup bagus.

Wallpaper Team Techno

Jersey Team Techno

Logo Team Techno

Sikap Yang Baik Bisa Berawal Dari Cara Berfikir Yang Baik


Sikap Yang  Baik Bisa Berawal Dari Cara Berfikir Yang Baik pula , dalam hal ini adalah berfikir secara positif. Bukankah semua tindakan berasal dari apa yang ada di benak setiap orang sebelumnya? 

Berfikir positif akan memupuk tanggung jawab yang besar bagi yang bersangkutan sekaligus akan menjadikan pelakunya menjadi orang yang berjiwa besar.

Berfikir positif memberikan dampak positif pula berupa tanggung jawab besar dari pelakunya karena orang yang berfikir positif selalu tidak mencari-cari alasan maupun melempar kesalahan kepada orang lain, meskipun sesuatu menimpa dirinya karena sesuatu hal yang di-sebabkan orang lain. 

Hal ini bukan berarti orang lain tidak dipersalahkan tetapi selalu disertai pertanyaan mengapa hal tersebut menimpa dirinya.

Misalnya dia mengalami penjambretan di jalan, maka dia juga berfikir kenapa si Jambret memilih dia sebagai korbannya? Akan terjadi evaluasi terhadap dirinya sendiri seperti misalnya, Apakah dia tampil terlalu mencolok? Apakah dia kelihatan seperti orang bingung? Apakah dia terlalu ceroboh? dan lain-lain.

Apabila sudah demikian dia merasa punya tanggung jawab yang besar untuk mengubah dirinya sendiri untuk menghindari kejadian serupa supaya tidak terulang lagi.

Berfikir secara positif harus di-dampingi pola fikir scara proporsional, karena seseorang tidak boleh berfikir bahwa orang lain itu sama persis seperti dirinya.

Harus disadari kehidupan di luar sana berbeda dengan apa yang selalu diharapkan. Bukankah tidak semua orang berfikir secara positif? Misalnya seseorang berfikir tidak akan ada orang yang berani mencuri di rumahnya karena dia berfikir positif bahwa orang-orang disekitarnya baik kepada dirinya. Kemudian yang terjadi adalah pencurian di rumahnya, hal ini terjadi karena dia berfikir “terlalu” positif, sehingga justru kejadian negatif yang dia dapatkan.

Berfikir secara proporsional bisa diartikan sebagai berfikir positif yang disertai dengan kewaspadaan bukan berarti kecurigaan.

Berfikir positif bisa mengubah energi negatif menjadi energi positif, seperti misalnya mampu mengubah masalah sebagai tantangan.

Bandingkan dengan orang yang melihat masalah sebagai cobaan hidup yang terlalu berat dan bikin hidupnya jadi paling sengsara sedunia.

Untuk belajar menghadapi masalah supaya tidak merasa memiliki masalah yang paling berat adalah dengan melihat masalah-masalah yang lebih berat yang dihadapi orang lain.

Akan lebih baik kalau mau belajar bagaimana orang lain mampu menyelesaikan masalah yang lebih besar itu.

Hidup akan lebih bisa dinikmati oleh orang-orang yang berfikir positif karena berfikir positif akan berdampak pula pelakunya bisa menerima setiap keadaan dengan besar hati dan lapang dada. 

Misalnya sedang tertimpa musibah sekalipun dia masih tetap mengambil hikmah dan sisi positif dari musibah itu, kalau rumahnya kecurian sekalipun yang ada dibenaknya selalu “untung” hanya tv saja yang dibawa maling sedang barang-barang yang lain tidak.

Cara seperti ini jelas akan meringankan beban yang dialaminya, karena kalau dia tetap fokus pada tv-nya yang hilang, maka stress yang akan didapat.

Bukankah dengan stress belum tentu mengubah keadaan? Bahkan kalau dia berfikir dengan jernih bisa jadi tv yang hilang itu bisa ditemukan lagi, seperti misalnya dengan mengingat-ingat siapa yang mungkin bisa masuk rumahnya dengan leluasa di samping keluarganya sendiri? Tentunya hal seperti ini tidak boleh didasarkan pada sangkaan tetapi harus disertai dengan bukti-bukti yang kuat.

Orang yang selalu berfikir positif memiliki sifat terbuka untuk menerima saran, ide, atau masukan dari orang lain.

Hal ini selalu diperlukan oleh orang-orang yang berfikir positif karena selalu didasari oleh keinginan dari yang bersangkutan untuk selalu menerima masukan demi sebuah perubahan yang lebih baik.

Ada kalanya dalam diri seseorang terlintas fikiran negatif, dan cara yang paling ampuh adalah segera mengenyah-kan fikiran itu dari benaknya.

Fikiran negatif yang bersarang di benak dan tidak segera dienyahkan akan berbahanya, apalagi kalau sudah berubah menjadi tindakan, maka penyeselan kemudian akan terlambat dan tiada arti.

Selalu berfikir positif bisa memupuk rasa syukur kepada tuhan. Hal ini berbeda dengan pengertian cepat puas, karena bersyukur berarti menerima sesuatu yang didapat dengan senang hati dan ikhlas, tidak ada keluh kesah apalagi kekesalan yang berkepanjangan dan akhirnya men-jadi penyesalan terhadap dirinya sendiri dan orang lain.

Menjaga agar selalu berfikir positif salah satunya harus mampu membentengi diri dari suara-suara negatif di luar sana, seperti misalnya gosip, kabar burung, atau omongan-omongan yang tidak jelas juntrungannya.

Hal ini berbahaya dan bisa berkembang jadi “virus” yang akan menggerogoti fikiran positif. Cara yang paling efektif untuk menjauhinya adalah dengan mengabaikan semua informasi negatif tersebut, atau kalau sudah terlanjur mendengar, anggap saja seperti angin lalu sehingga mudah untuk melupakannya.

Terlalu banyak alasan bukan tindakan yang biasa dilakukan oleh pemikir positif, berfikir positif selalu identik dengan tindakan positif, sehingga kecenderungannya akan lebih baik ber-tindak daripada sekedar memberikan alasan.

Seribu satu alasan tidak akan menyelesaikan masalah sebab alasan itu kalau dikejar tidak pernah akan ada habisnya dan yang lebih parah lagi alasan saja tidak akan pernah memberikan solusi. Kalau sudah demikian kenapa harus menunda-nunda waktu? Bukankah hanya tindakan yang akan bisa menyelesaikan masalah? 

Orang-orang yang berfikir positif selalu memiliki optimisme yang tinggi dan selalu menggunakan bahasa-bahasa positif dalam setiap hal.

Lihat saja di lingkungan tenaga pemasaran yang cukup handal, mereka tidak pernah menyerah walaupun ribuan kali mengalami penolakan.

Bahkan perlakuan kasarpun tidak menyurutkan niatnya seperti misalnya “sampai saat ini saya tidak pernah mendapatkan perlakuan kasar ketika sedang menawarkan produk, paling hanya diusir dari ruangan atau didorong hingga keluar pintu  saja. Jadi saya akan melakukannya lagi dan pasti bisa berhasil.”

Berfikir positif akan terpancar dari penampilannya secara fisik, bahkan akan tampil layaknya pakar komunikasi dengan penampilan yang tegap dan penuh percaya diri, bicaranya yang ekspresif, bahkan senyumannya yang selalu nampak ber-sahabat akan selalu menyertainya.

Hal semacam ini secara tidak langsung akan memberikan energi positif kepada orang-orang yang ada di sekitarnya, dan orang akan selalu senang bila berada didekatnya.

Pembawaan diri yang bersih dan rapih dari pemikir positif secara otomatis akan mengangkat citra dirinya serta tidak hanya berdampak pada citra diri secara fisik tapi juga dari dalam.

Bagaimana Caranya Bisa Sukses Tanpa Mikir


Sebagian orang selalu bertanya Bagaimana Caranya Bisa Sukses Tanpa Harus Mikir, sedangkan yang mikir saja belum tentu sukses ?

Tidak berfikir tentu perbuatan yang bodoh, namun terlalu banyak berfikir yang mengakibatkan tidak berani berbuat atau melakukan sesuatu merupakan tindakan yang lebih bodoh.

Banyak orang takut melakukan sesuatu karena takut akan resiko yang akan dihadapi, apalagi kalau resiko yang dimaksud adalah kegagalan. Bukankah sudah banyak bukti bahwa kesuksesan banyak dilahirkan dari kegagalan sebelumnya ?

Konsep dari sukses tanpa mikir ini adalah ”Beranilah melakukan sesuatu tanpa harus banyak berfikir yang mengakibatkan ketakutan untuk memulai sesuatu karena takut resiko atau takut gagal karena belum siap”

Jangan pernah berfikir melakukan sesuatu takut karena belum ada kesiapan atau kekurangan banyak hal seperti modal, keahlian, atau pengalaman yang semuanya baru bisa didapatkan justru setelah memulai melakukan dan proses itu berjalan.

Misalnya kita menginginkan untuk menjadi pengusaha konveksi atau usaha dibidang garmen, sementara kita belum ada modal untuk membeli mesin, belum ada kemampuan dalam bidang itu dan bahkan tidak ada pengalaman sedikitpun dibidang itu.

Itu semua bukan alasan karena ketika modal sudah siap pun dia tidak ada keberanian untuk memulai karena takut dengan kegagalan.

Mulailah dengan segera tanpa harus banyak berfikir yang justru akan mengakibatkan takut untuk memulai.

Benang dan jarum pun sudah cukup untuk mewujudkan impian untuk menjadi pengusaha garmen. Dengan berbekal benang dan jarum orang sudah bisa memulai membuat baju, meskipun hasilnya jauh dari sempurna ini adalah awal dari sebuah proses.

Namun dari proses ini sudah muncul sebuah keberanian yang akan menghantarkan orang tersebut menjadi pengusaha garmen.

Ketika orang sudah mampu membuat baju dari benang dan jarum saja, maka suatu saat pasti akan bisa dapat modal untuk membeli mesin jahit.

Ketika mesin jahit sudah didapat pasti hasil membuat bajunya akan jauh lebih baik dibandingkan dengan ketika dibuat dengan benang dan jarum saja.

Proses berikutnya ketika sudah rapi dengan mesin jahit maka mesin obras pun akan terbeli. Ketika semua kelengkapan mesin sudah terbeli dan kualitas hasil semakin meningkat maka pada saat itu dia sudah resmi menjadi pengusaha garmen.

Bandingkan dengan orang yang terlalu banyak berfikir dan takut resiko, maka ketika sudah memiliki jarum dan benang dia pasti takut memulai karena pasti akan berfikir lebih baik menunggu bisa membeli mesin jahit dulu baru memulai.

Bahkan ketika mesin jahit terbeli dia tidak juga segera memulai karena takut gagal sehingga dia akan berfikir lebih baik memulai setelah bisa membeli mesin obras.

Proses seperti ini akan merusak mental dan keberanian. Karena semakin lengkap dia memiliki peralatan maka semakin takut pula dia memulai.

Karena semakin lengkap peralatan semakin banyak pula pengalaman yang tidak dia miliki. Dia belum ada pengalaman menggunakan jarum dan benang, belum juga ada pengalaman menggunakan mesin jahit, apalagi pengalaman menggunakan mesin obras.

Bandingkan dengan yang mengawali dengan mengunakan peralatan seadanya, maka semakin bertambah peralatan semakin bagus pula hasilnya.

Kalau hasil dari jarum dan benang saja bisa bagus apalagi kalau mengunakan mesin jahit, apalagi kalau dilengkapi dengan mesin obras tentu hasilnya akan lebih sempurna. 

Kalau Anda ingin sukses tanpa mikir lakukan keinginan Anda sekarang juga tanpa harus menunggu apapun dan siapapun dan jangan terlalu banyak berfikir.

Jauhkan dari diri Anda motto ”Alon-alon asal Kelakon” (Pelan-pelan asal terwujud) karena orang sukses selalu melakukan sesuatu dengan cepat dahsyat dan berhasil.

Dikutip dari Buku Berjudul Sukses Tanpa Mikir Karya Bapak Arif Isnaini sang Mr. ATM

Reshuffle Kabinet Jokowi - JK Jilid II Tahun 2016


Presiden Joko Widodo mengumumkan perombakan kabinet atau reshuffle jilid II di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta (27/7/2016).

Sebelum mengumumkan daftar nama menteri baru, Presiden menjelaskan kondisi yang dialami Indonesia dan apa yang harus dilakukan pada masa depan.

Presiden menyadari tantangan selalu berubah dan diperlukan kecepatan dalam bertindak. Jokowi berusaha semaksimal mungkin agar kabinet bekerja lebih cepat, efektif, dan solid.

"Dengan demikian, hasilnya nyata dalam waktu secepatnya," kata Jokowi dalam jumpa pers.

Jumpa pers tersebut dihadiri Wakil Presiden Jusuf Kalla, jajaran menteri, dan para calon menteri. Dalam kesempatan itu, Jokowi memperkenalkan mereka satu per satu.

Berikut daftar menteri baru tersebut:
  1. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto
  2. Menteri Keuangan Sri Mulyani
  3. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sanjoyo
  4. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi
  5. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy
  6. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita
  7. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto
  8. Menteri ESDM Archandra Tahar
  9. Menteri PAN dan RB Asman Abnur
  10.  Menteri Kemaritiman dan Sumber Daya Luhut Binsar Pandjaitan
  11. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil
  12. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong
  13. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro